Linux Ubuntu

Sejarah Linux Ubuntu
Ubuntu berasal dari bahasa Afrika yakni “Humanity to Others” yang berarti “Kemanusiaan Untuk Sesama”. Atas dasar itulah diluncurkannya Linux Ubuntu yang dirilis pada tahun 2004. Sistem operasi ini adalah merupakan turunan dari sistem operasi linux yang lain, yakni Debian.
Ubuntu itu sendiri dibuat dengan tujuan : selalu gratis tanpa adanya biaya lisensi, bersifat open source (kode terbuka), dan siap untuk dipergunakan dalam kondisi yang stabil. Ubuntu didukung oleh perusahaan bernama Canonical, Ltd yang memiliki tujuan untuk membantu perkembangan, distribusi, dan promosi dari produk-produk yang bersifat open source (kode terbuka). Perusahaan ini bermarkas di Eropa dan dipimpin oleh seseorang bernama Mark Shuttleworth.
Sejak pertama kali diluncurkan, Ubuntu mendapat perhatian yang sangat besar dari pengguna Linux yang lain. Hal ini disebabkan karena kestabilan yang dimiliki oleh Ubuntu itu sendiri. Selain itu kenyamanan dan kemudahan yang dimiliki Ubuntu menjadi daya tarik yang besar bagi pengguna Linux di seluruh belahan dunia.
Adapun versi Ubuntu yang telah dirilis dan telah beredar adalah sebagai berikut :
1) Versi 4.10 (Warty Warthdog).
2) Versi 5.04 (Hoary Hedgedog).
3) Versi 5.10 (Breezy Badger).
4) Versi 6.06 (Drapper Drake).
5) Versi 6.10 (Edgy Eft).
6) Versi 7.04 (Feisty Fawn).
7) Versi 7.10 (Gutsy Gibbson).
Beberapa waktu yang lalu, Ubuntu telah meluncurkan versi terbaru mereka yakni Ubuntu 8.04 (MID Edition).
Penasaran dengan fiture terbaru mereka ??? Jangan ketinggalan ikuti terus perkembangannya dan rasakan sendiri nikmatnya berselanjar di Ubuntu.
Spesifikasi hardware yang diberikan di sini sifatnya adalah estimasi, Anda bisa menjalankan Ubuntu pada hardware dengan spesifikasi dibawahnya, namun kemungkinan kinerjanya akan sedikit kurang memuaskan. Spesifikasi minimum hanya diperuntukkan bagi instalasi server (non-graphical). Spesifikasi minimum yang direkomendasikan adalah spesifikasi untuk instalasi ubuntu dengan tampilan grafis.
Spesifikasi instal Ubuntu
Instalasi Desktop
Kebanyakan orang menginginkan untuk menginstall sistem desktop seperti Ubuntu, Kubuntu, atau Xubuntu. Sistem desktop biasanya digunakan utnuk keperluan pribadi dan memiliki graphical user interface (GUI).
Spesifikasi Minimum
Ubuntu dapat dijalankan dengan spesifikasi minimum hardware seperti di bawah ini, namun sistem akan berjalan dengan tidak maksimal.
  • 300 MHz x86 processor
  • 64 MB RAM
  • Paling tidak 4 GB disk space (untuk full installation dan swap space)
  • VGA graphics card dengan resolusi 640×480
  • CD-ROM drive atau network card.
Spesifikasi Minimum yang Direkomendasikan
Ubuntu akan berjalan dengan normal pada komputer dengan spesifikasi minimum hardware seperti berikut ini. Namun fitur-fitur visual effect kemungkinan tidak akan berjalan dengan bagus.
  • 700 MHz x86 processor
  • 384 MB RAM
  • 8 GB disk space
  • Graphic card dengan resolusi 1024×768
  • Sound card
  • Koneksi internet
Catatan: Semua 64-bit (x86-64) PC akan dapat menjalankan Ubuntu. Gunakan CD instalasi 64-bit untuk instalasi 64-bit yang lebih optimal.
Direkomendasikan untuk visual effect
Visual effect memberikan Anda berbagai efek grafis yang spesial untuk tampilan desktop yang lebih baik dan indah juga mudah digunakan.Jika komputer Anda tidak sanggup untuk menjalankan visual effect, maka lebih baik untuk tidak mengaktifkannya namun Anda masih bisa menggunakan Ubuntu desktop dengan baik.
Visual effect akan aktif secara default apabila komputer Anda dilengkapi dengan graphic card yang mendukung.
  • 1,2 GHz x86 processor
  • 384 MB RAM
  • Graphic card yang mendukung.
instalasi Ubuntu
  • Pilih bahasa yang Anda inginkan…
  • Pilih opsi kedua “Install Ubuntu” dan tekan tombol “enter”…
  • Tunggu sampai CD dimuat ke dalam RAM…
  • Test keyboard Anda Pada layar ketiga, Anda bisa memilih layout keyboard yang Anda inginkan. Namun layout default biasanya adalah yang sering digunakan. Klik tombol “Forward” jika konfigurasi keyboard telah selesai Anda tentukan.
  • Partisi Hard Disk
Anda memiliki empat pilihan:
1. Jika komputer Anda sudah ada os lain (misalnya Windows 7) dan Anda menginginkan sistem dual boot, pilih opsi pertama: “Install them side by side, choosing between them at each startup”.
Catatan: Opsi ini hanya akan muncul apabila Anda memiliki operating system lain di komputer Anda, seperti Microsoft Windows. Perlu diingat, bahwa setelah instalasi Windows boot loader akan ditimpa oleh Ubuntu boot loader!
2. Jika Anda ingin menghapus operating system yang ada, atau hard drive sudah kosong dan Anda ingin installer secara otomatis melakukan partisi hard drive, pilihlah opsi kedua, “Use the entire disk”.
Catatan: Opsi ini sangat direkomendasikan kepada pengguna yang tidak memiliki os lain di komputernya atau yang ingin menghapus os yang ada, contohnya OS Windows.
3. Opsi ketiga adalah “Use the largest continuous free space” dan akan menginstall Ubuntu 9.10 pada space yang belum dipartisi pada hard drive yang dipilih.
4. Opsi keempat adalah “Specify partitions manually” dan pilihan ini sangat direkomendasikan untuk pengguna level advanced, pilihan ini untuk membuat partisi khusus atau melakukan format hard drive dengan sistem file lain. Ini juga dapat digunakan untuk membuat partisi /home yang sangat berguna untuk melakukan instalasi ulang keseluruhan sistem.
Berikut cara yang digunakan apabila Anda melakukan partisi manual dengan /home:
- Pilih “Specifiy partitions manually (advanced)” dan klik tombol “Forward”.
- Pastikan hard drive yang dipilih sudah benar. /dev/sda adalah physical hard drive pertama. /dev/sdb adalah hard drive kedua pada komputer Anda. Jadi, pastikan hard drive mana yang ingin Anda format! Kalau tidak, Anda akan kehilangan seluruh data pada hard drive tersebut!
- Misalkan hard drive yang dipilih kosong (tidak ada operating system atau data penting pada hard drive yang dipilih), namun ada sedikit partisi. Pilih setiap partisi dan klik tombol “Delete”. Setelah beberapa saat, akan muncul kata “free space”. Lakukan hal yang sama dengan partisi lain pada hard drive yang dipilih sampai semuanya terhapus dan muncul kata “free space”.
- Pilih kata “free space”, lalu klik tombol “Add”. Pada jendela yang baru, ketikkan 2000 pada kolom “New partition size in megabytes” dan pilih opsi “swap area” dari drop down list “Use as:”. Klik tombol OK dan dalam beberapa saat Anda akan melihat baris “swap” dengan ukuran yang telah ditentukan.
- Pilih kata “free space”, klik tombol “Add”. Pada jendela baru, pilih opsi “Primary”, ketikkan nilai antara 10.000 dan 50.000 pada kolom “New partition size in megabytes” dan pilih / sebagai “Mount point”. Klik tombol OK dan dalam beberapa saat Anda akan diberitahukan baris “ext4 /” dengan ukuran yang telah ditentukan.
- Pilih kata “free space”, klik tombol “Add”. Pada jendela baru yang munbul, pilih opsi “Primary”, ketikkan nilai antara 30.000 dan 50.000 (atau space yang tersisa pada hard drive Anda) pada kolom “New partition size in megabytes” dan pilih /home sebagai “Mount point”. Klik tombol OK dan dalam beberapa saat Anda akan diberitahukan baris “ext4 /home” dengan ukuran yang telah ditentukan.
Warning: Seluruh data pada hard drive yang dipilih akan dihapus dan tidak dapat dikembalikan.
  • Klik tombol “Forward” untuk melanjutkan instalasi.
  • Siapa Anda?
Pada layar ini, Anda harus memasukkan data yang benar sesuai pertanyaannya. Isilah kolom yang tersedia dengan nama asli Anda, nama yang Anda inginkan untuk login pada OS Ubuntu (yang disebut juga dengan “username” yang dibutuhkan untuk login pada system), password dan nama komputer (secara otomatis sudah tertulis, namun bisa Anda ganti).
Pada tahapan ini, ada opsi yang disebut “Log in automatically”. Jika kotak pilihan ini Anda centang, maka Anda akan login secara otomatis pada Ubuntu Desktop. Klik tombol “Forward” untuk melanjutkan…
  • Ini adalah langkah akhir instalasi. Pada tahapan ini, Anda dapat memilih untuk menginstall boot loader pada partisi lain atau hard drive, namun ini sangat direkomendasikan bagi yang sudah advanced saja.  Untuk itu, klik tombol “Advanced” dan pilih drive yang benar (USB stick)…
  • Klik tombol “Install” untuk memulai proses instalasi…
  • Operating System Ubuntu 9.10 (Karmic Koala) akan segera diinstall…
  • Setelah kira-kira 10 sampai 18 menit (tergantung pada spesifikasi komputer Anda), pop-up window akan muncul, mengingatkan Anda bahwa instalasi sudah selesai, Anda perlu melakukan restart komputer untuk melihat operating system Ubuntu berjalan. Klik tombol “Restart now”…
  • CD akan dikeluarkan dari CD ROM, lalu tekan tombol “Enter” untuk reboot. Komputer akan direset, dalam beberapa saat Anda akan melihat Ubuntu boot splash dan Xsplash…
  • Pada layar login, klik pada username Anda dan masukkan passwordnya. Klik Log in atau tombol enter…
  • Silakan menikmati Ubuntu 9.10 Anda…
Cara install dan konfigurasi Printer di Debian
Pertama-tama, cek debian anda. Pastikan sudah terinstall paket-paket printer cupsys. Anda dapat mengetikkan “cups” di kolom search pada synaptic dan centang paket cupsys, cupsys-common, libc6, libcupsys2, cupsys-pt dan libcupsys2-gnutls10 . Bila semua terinstall maka tinggal kita download file driver kita.
  • Bila anda menggunakan linux maka dapat juga melalui konsole menggunakan wget seperti ini :misal …..
wget http:// ……/bjfilter-2.6_1-1_i386.deb
wget http://……/pstocanonbj_3.3-1_i386.deb
wget http://……./libcnbj-2.6_0-1_i386.deb
  • Bila semua file sudah didownload maka anda bisa menginstallnya dengan double-click / klik ke paket-paket yang sudah di-install tadi.      Ingat, Cupsys harus di-installkan terlebih dahulu.
  • Cara instalasi melalui konsole : Pertama-tama, kumpulkan file driver yang sudah didownload kedalam satu folder. Melalui konsole, masuk ke dalam folder yang berisi file driver tersebut.
  • Install dengan menggunakan perintah “dpkg -i [nama paket]“
atau “dpkg –install [nama paket] “.
~# dpkg -i libcnbj-2.6_0-1_i386.deb
~# dpkg -i bjfilter-2.6_1-1_i386.deb
~# dpkg -i pstocanonbj_3.3-1_i386.deb
  • Setelah diinstall, maka anda dapat langsung mengkoneksikan printer canon anda. Silakan nyalakan dan hubungkan printer anda ke komputer. Untuk mengecek apakah device printer anda sudah terdeteksi maka dapat digunakan command “dmesg”.
~# dmesg
  • Sesudah semua diinstallkan dan printer terkoneksi maka kita dapat melakukan setup melalui browser anda dengan alamat
http://localhost:631.
Kenapa localhost:631?
Karena service server cupsys berjalan pada port 631.
Bila anda masih kurang percaya maka dapat melakukan dengan tools scanning nmap dengan command “nmap -sS localhost”.
Nantinya akan muncul informasi bahwa port 631 akan aktif dengan service ipp.Bila and memasukkan alamat url localhost:631 maka anda akan menjumpai halaman sebagai berikut : ( Halaman cups melalui http://localhost:631 )
Silakan klik menu “add printer” pada halaman website tersebut. Setelah anda mengklik tentu dihadapkan pada form yang terdiri dari Nama printer, Lokasi printer dan deskripsi printer. Sebenarnya, tidak masalah anda mau mengisi ketiga kolom ini dengan benar atau ngawur sekalipun. Hal ini karena konfigurasi yang kita lakukan melalui cara “open file” yang akan dijelaskan nantinya. Isikan saja nama printer dengan nama printer anda.
Mengenai lokasi, dapat diisi “usb://canon/ip1700″ atau “usb://canon/ip1600″.
Deksripsi printer dapat anda tulis ” ini printerku “. Sesudah diisi selanjutnya klik tombol “continue”. Anda akan dihadapkan pada halaman baru “add new printer” yang berisi pemilihan device / hardware dari jenis printer anda.
lalu klik tombol “continue”. Selanjutnya anda akan dibawa pada halaman “make / manufacturer”.
Silakan anda pilih menu “Or provide a PPD file”. Akan muncul windows browser baru.
Silakan anda cari file “PPD” yang terdapat pada /usr/share/cups/model/. Silakan klik file “canonip2200.ppd” dan klik ok.
Nah silakan klik “add printer”. Selanjutnya akan muncul halaman bahwa printer anda sukses dikenali!
Cara Instal NautilusTerminal
NautilusTerminal adalah Terminal yang tertanam di nautilus (file browsernya ubuntu). jadi kita dapat langsung dari nautilus kita. nautlus terminal akan selalu melakukan perintah “cd” mengikuti direktori yang kita buka.
Fitur yang ada pada Nautilus Terminal antara lain :
  • terminal akan mengikuti navigasi pada folder anda
  • mendukung drag & drop dari file dan folder
  • terminal dapat disembunyikan (tekan ctr+shift+t)
install nautilus terminal
  • tambahkan repository dulu.
sudo add-apt-repository ppa:flozz/flozz
  • update paket repositorynya
sudo apt-get update
  • install dengan cara
sudo apt-get install nautilus-terminal
Nah, selamat mencoba ya…….
Konfigurasi Ubuntu Server Sebagai Getway dan Squid
Pada tutorial ini kita akan memulai konfigurasi ubuntu server yang telah terinstall
dalam mesin anda sebagai gateway untuk internet dan dipadukan dengan squid
sebagai transparasi proxy.
1. Dimisalkan ubuntu server telah terinstall dalam mesin anda. Kemudian
silahkan login dengan user yang telah dibuat dalam proses penginstallan.
2. Setelah anda login dengan user yang dibuat, kita akan membuat password
untuk user “root” atau administrator dengan mengetik perintah “sudo passwd
root”, kemudian masukkan password untuk user yang kita buat tadi.
Kemudian baru masukkan password untuk user root dari mesin anda
3. Jika password yang anda masukkan sama maka anda telah berhasil mengganti
password root. Komentar jika password anda tepat adalah “password
updated successfully”
4. Untuk mengecek apakah anda telah dapat login dengan user root ketik “exit”
kemudian login lagi dengan user root dan masukkan password root yang telah
dibuat.
Tampilan jika telah berhasil login dengan user root.
5. Tahap selanjutnya adalah konfigurasi kartu jaringan ubuntu server yang akan
digunakan sebagai router gateway. Sebelumnnya edit file konfigurasi jaringan
dengan nama interfaces yang terdapat di dalam folder /etc/network.
Perintah : cd /etc/network
vim interfaces
6. Kemudian tambahkan konfigurasi ip untuk jaringan di ethernet yang ke lan
atau eth1. Dalam kasus ini sesuai dengan desain jaringan sebelumnya ethernet
yang ke LAN dengan “IP 192.168.20.1” dan ethernet yang ke INTERNET
atau eth0 dengan “IP 172.19.99.21” dan default “gateway
172.19.99.254” Untuk mulai mengedit file interfaces tekan tombol “I”
pada keyboard sehingga status berubah menjadi “INSERT” setelah
selesai menambahkan konfigurasi tekan tombol “ESC”. Untuk
menyimpan konfigurasi dan keluar dari ketik “:wq”.
7. Kemudian untuk menerapkan konfigurasi diatas kita restart konfigurasi
jaringan dengan menggunakan perintah : /etc/init.d/networking restart
8. Cek perubahan konfigurasi IP dengan perintah : “ifconfig”.
9. Setelah itu tambahkan baris “net.ipv4.ip_forward = 1” di dalam file
sysctl.conf baris terbawah yang terdapat dalam folder /etc/, dengan perintah
“ vim /etc/sysctl.conf ”. Sehingga isi file konfigurasinya menjadi :
10. Setelah itu restart kembali konfigurasi jaringan dan coba ping ke alamat
www.google.co.id
11. Setelah mesin ubuntu dapat terkoneksi dengan internet ketik perintah : apt-get
update untuk mengupdate database repository yang diperlukan untuk instalasi
software.
12. Setelah proses update, sekarang kita install software squid yang diperlukan
untuk web-chace dan transparasi proxy dengan mengetik perintah : apt-get
install squid.
13. Jika proses instalasi squid telah berhasil lanjutkan dengan menambahkan
perintah iptablesnya melalui perintah :
iptables –t nat –A PREROUTING –i eth1 –p tcp –dport 80 –j DNAT
–to-destination 192.168.20.1:8080
iptables –t nat –A POSTROUTING –s 192.168.20.0/255.255.255.0 –j
MASQUERADE
Maksud dari perintah pertama diatas adalah untuk mengalihkan seluruh paket
yang menuju ke ethernet 1 dengan alamat port 80 untuk dialihkan ke port
8080 yang akan menjadi port service dari squid sehingga setiap paket dapat
di monitoring. Sedangkan perintah kedua digunakan untuk
“memasking” jaringan LAN yang terdapat dibawah router agar hanya
ip publik router ubuntu saja yang dikenal di internet.
14. Kemudian Simpan Konfigurasi iptables dengan mengetik perintah : iptablessave
> /etc/network/iptables
15. Agar konfigurasi selalu dapat berjalan saat mesin ubuntu server dihidupkan
ulang atau booting tambahkan baris berikut :
“iptables-restore /etc/network/iptables” di dalam file rc.local yang
terdapat pada folder /etc/init.d/
16. Kemudian restart service dengan menggunakan perintah
“/etc/init.d/rc.local start”.
17. Langkah selanjutnya adalah konfigurasi squid. Caranya adalah dengan
berpindah ke dalam folder /etc/squid dengan menggunakan perintah
“cd /etc/squid”, kemudian edit file squid.
conf dan sesuaikan konfigurasinya menjadi seperti dibawah ini :
http_port 8080 transparent
acl QUERY urlpath_regex cgi-bin \?
#redirect_program /usr/bin/adzapper.wrapper
ipcache_size 2056
ipcache_low 90
ipcache_high 95
cache_mem 95 MB
maximum_object_size 10096 KB
maximum_object_size_in_memory 8 KB
cache_access_log /var/log/squid/access.log
cache_dir ufs /var/spool/squid 900 16 256
cache_log /var/log/squid/cache.log
cache_store_log /var/log/squid/store.log
#Recommended minimum configuration:
acl all src 0.0.0.0/0.0.0.0
acl manager proto cache_object
acl localhost src 127.0.0.1/255.255.255.255
acl to_localhost dst 127.0.0.0/8
acl SSL_ports port 443 # https
acl SSL_ports port 563 # snews
acl SSL_ports port 873 # rsync
acl Safe_ports port 80 # http
acl Safe_ports port 21 # ftp
acl Safe_ports port 443 # https
acl Safe_ports port 70 # gopher
acl Safe_ports port 210 # wais
acl Safe_ports port 1025-65535 # unregistered ports
acl Safe_ports port 280 # http-mgmt
acl Safe_ports port 488 # gss-http
acl Safe_ports port 591 # filemaker
acl Safe_ports port 777 # multiling http
acl Safe_ports port 631 # cups
acl Safe_ports port 873 # rsync
acl Safe_ports port 901 # SWAT
acl purge method PURGE
acl CONNECT method CONNECT
#Recommended minimum configuration:
# Only allow cachemgr access from localhost
http_access allow manager localhost
http_access deny manager
http_access deny !Safe_ports
http_access deny CONNECT !SSL_ports
#http_access deny to_localhost
#================konfigurasi client ================
acl bahaya url_regex “/etc/squid/blokir.txt”
http_access deny bahaya
acl client src 192.168.20.0/24
http_access allow client
#httpd_accel_port 80
#httpd_accel_host virtual
#httpd_accel_single_host off
#httpd_accel_with_proxy on
#httpd_accel_uses_host_header on
http_access allow localhost
http_reply_access allow all
visible_hostname server-smk1.or.id
cache_mgr admin@smk1batang.or.id
forwarded_for on
ie_refresh on
18. Kemudian buat sebuah file didalam folder /etc/squid dengan nama blokir.txt.
19. Setelah mengedit file squid.conf simpan konfigurasi dan restart service squid
dengan mengetik perintah : /etc/init.d/squid restart.
20. Setelah semua konfigurasi selesai, setting ip di client dengan menggunakan
gateway dari ip lan ubuntu server, dimana ipnya adalah 192.168.20.1
kemudian lakukan tes ping ke alamat www.google.co.id
21. Jika berhasil silahkan coba browsing dari client, jika konfigurasi anda benar
akan terbuka alamat yang anda tuju.

About Linux

Linux

Pada mulanya Linux adalah nama kernel atau jantung sistem operasi komputer yang dibuat pertama kali oleh Linus Torvalds pada 1991. Linus mengizinkan siapa saja untuk menggunakan, mempelajari cara kerjanya, dan mendistribusikan Linux, dengan lisensi GNU GPL (General Public License) atau lebih terkenal dengan istilah Free Software.
Saat ini, nama Linux tidak hanya digunakan untuk menyebut kernel, namun juga sistem operasi yang lengkap. Bahkan Linux juga digunakan untuk menyebut distribusi (gabungan sistem operasi dan berbagai aplikasi) atau distro Linux. Contoh distro Linux urut abjad: BlankOn, CentOS, Debian, Fedora, Gentoo, Mandriva, Mint, Nusantara, openSUSE, RedHat, Slackware, Ubuntu, Xandros, dan lain-lain.
Richard Stallman, pendiri Yayasan Free Software, mengusulkan penulisan sistem operasi Linux adalah GNU/Linux atau GNU-Linux, karena sistem operasi Linux berisi kernel Linux dan beberapa program dari projek GNU. Ada yang tidak setuju dengan Stallman, karena ada program pada sistem operasi Linux yang bukan dari projek GNU.
Open Source adalah istilah untuk software yang source code-nya (kode programnya) disediakan oleh pengembangnya untuk umum (terbuka) agar dapat dipelajari cara kerjanya, diubah atau dikembangkan lebih lanjut, dan disebarluaskan. Jika pembuat program melarang orang lain untuk mengubah dan atau menyebarluaskan program buatannya, maka program itu bukan Open Source, meskipun tersedia kode programnya.
Open Source merupakan salah satu syarat free software. Free Software pasti Open Source Software, namun Open Source Software belum tentu Free Software. Contoh Free Software adalah Linux. Contoh Open Source Software adalah FreeBSD. Linux yang berlisensi Free Software tidak dapat diubah menjadi berlisensi tidak Free Software, sedangkan FreeBSD yang berlisensi Open Source Software BSD-like dapat diubah menjadi tidak Open Source. FreeBSD (Open Source) merupakan salah satu dasar untuk membuat Mac OSX (tidak Open Source). www.opensource.org/licenses memuat jenis-jenis lisensi Open Source.

linux.or.id

linux.or.id adalah salah satu pusat informasi Linux Indonesia pertama yang bertujuan untuk memberikan wadah terpusat untuk segala macam informasi dan kegiatan komunitas Linux Indonesia, baik memperkenalkan Linux, memberikan dukungan dan bantuan antar sesama pengguna Linux maupun mempererat hubungan persahabatan antar anggota komunitas Linux Indonesia.
linux.or.id merupakan badan non-profit maya yang saat ini hanya dikelola oleh beberapa sukarelawan. Maka dari itu linux.or.id tidak mempunyai kantor maupun alamat darat. Lihat Informasi Kontak untuk menghubungi tim linux.or.id.
linux.or.id memberikan beberapa layanan gratis, antara lain mailing list, DNS (lihat Memperoleh Subdomain linux.or.id), dan situs linux.or.id yang menyajikan tulisan dan informasi tentang Linux khususnya untuk kalangan Indonesia yang ditulis oleh anggota komunitas Linux Indonesia.

Situs linux.or.id

Situs linux.or.id bertujuan supaya dapat dimanfaatkan oleh para pengguna Linux untuk menggali informasi teknis dan non-teknis mengenai Linux dalam Bahasa Indonesia, selain itu situs ini juga diharapkan dapat menjadi ajang pertukaran ilmu dan informasi antar sesama anggota komunitas pengguna Linux.

Kontribusi ke linux.or.id

Untuk saat ini kami sangat membutuhkan kontribusi anda yang berupa tulisan, artikel, buku online, berita maupun content/isi lainnya yang berhubungan dengan Linux atau komunitas Linux Indonesia. Kontribusi ini lebih dibutuhkan untuk saat ini dibandingkan sumbangan berupa uang atau materi.
Jika anda mempunyai account di situs linux.or.id (atau Drupal ID), anda otomatis dapat menulis artikel (story) yang nantinya akan direview oleh tim moderator, dan nantinya akan dipublikasikan di halaman depan situs linux.or.id. Artikel ini bisa berupa berita, review produk/servis/aplikasi/buku, opini, maupun tulisan lainnya selama berhubungan dengan Linux atau komunitas Linux Indonesia.
Tulisan yang berupa FAQ, howto, dan tutorial lebih cocok dimasukkan ke Wiki linux.or.id. Rationalenya adalah bahwa Linux dan aplikasinya sering mengalami perubahan yang signifikan selama masa development dan informasi FAQ, howto dan tutorial menjadi cepat basi (outdated). Penempatan di Wiki akan memungkinkan orang lain untuk bersama-sama memperbaiki informasi yang kurang akurat dan menambahkan informasi lain yang relevan.
Anda juga dapat memberikan kontribusi dengan turut aktif di forum maupun di milis yang disediakan oleh linux.or.id, baik dengan membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan atau berdiskusi atau menuliskan rangkuman permasalahan dan solusinya ke FAQ, howto atau tutorial.

Tentang Nama “Linux Indonesia”

linux.or.id tidak sama dengan Linux Indonesia. Menurut sepengetahuan kami istilah “Linux Indonesia” adalah istilah generik yang dipakai untuk mengacu kepada keseluruhan komunitas Linux Indonesia. linux.or.id memposisikan dirinya sebagai hub dari berbagai kelompok pengguna Linux Indonesia (KPLI), perorangan, institusi pemerintah, enterprises, korporat, bisnis, media, dan kelompok pengguna Linux lainnya di dunia yang mempunyai interest atas kemajuan Linux, khususnya di komunitas Linux Indonesia. Sifat hubungan ini adalah horisontal (bukan pusat-cabang) dan diharapkan mutual.

Linux User Interface

Linux dapat dikendalikan oleh satu atau lebih interface baris perintah (command line interface atau CLI) berbasis teks, user interface grafis (graphical user interface atau GUI, yang umumnya merupakan konfigurasi bawaan untuk versi desktop).
Pada desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan user interface yang paling populer, walaupun terdapat sejumlah varian user interface. Antarmuka pengguna yang paling populer berjalan di atas X Window System (X), yang menyediakan transparansi jaringan yang memperolehkan sebuah aplikasi grafis berjalan di atas satu mesin tetapi ditampilkan dan dikontrol di mesin yang lain.
GUI yang lain memiliki X window manager seperti FVWM, Enlightenment, Fluxbox dan Window Maker. Manajer jendela menyediakan kontrol untuk penempatan dan penampilan dari jendela-jendela aplikasi individual serta interaksi dengan sistem jendela X.
Sebuah sistem Linux umumnya menyediakan sebuah command line interface lewat sebuah shell, yang merupakan cara tradisional untuk berinteraksi dengan sebuah sistem Unix. Sebuah distro Linux yang dikhususkan untuk lingkungan peladen mungkin hanya memiliki CLI sebagai satu-satunya interface. Sebuah sistem yang tidak memiliki monitor hanya dapat dikontrol melalui command line lewat protokol seperti SSH atau telnet.
Kebanyakan komponen tingkat rendah Linux, termasuk GNU Userland, menggunakan CLI secara ekslusif. CLI cocok untuk digunakan pada lingkungan otomasi tugas-tugas yang repetitif atau tertunda, dan menyediakan komunikasi inter-proses yang sangat sederhana. Sebuah program emulator terminal grafis sering digunakan untuk mengakses CLI dari sebuah Linux desktop.

Kelebihan dan Manfaat Program Linux

1. Anda tidak perlu membeli Linux OS dan mengeluarkan Uang yang mahal untuk membeli CD Windows yang Original.
2. Anda tidak Perlu takut Untuk di Sweeping atau di Razia Software karena Linux Free.
3. Anda telah membantu mengurangi Pembajakan Software dan tidak perlu membeli Licensi Key/ Keygen.
4. Apakah Anda suka internet? The TCP / IP protokol dibangun pada UNIX komputer (Linux)
5. sedangkan Windows hanya embraced TCP / IP sebagai protokol asli dari Windows 2000.
6. Sobat tidak perlu defragment Linux Selalu untuk selamanya..^_^
7. Linux lebih aman karena Linux memiliki filosofi menjalankan proses pada tingkat
8. terendah yang diperlukan akses.
9. lebih dari 80% dari atas 500 supercomputers di dunia menjalankan Linux
10. Jika anda memerlukan sebuah kantor suite Anda dapat men-download Open Office (Free)
11. Anda tidak menderita vendor lock-in dengan Linux.
12. Linux OS dapat menjalankan distribusi yang sama persis pada sistem 32-bit, 64-bit sistem sedangkan Windows Bajakan yang sering digunakan di Indonesia adalah Windows 32 Bit.
13. Komunitas linux adalah orang yang berlimpah dengan keinginan untuk saling membantu memecahkan masalah apapun pengalaman serta berbagi tips dan ide untuk kreativitas.
14. Linux tidak crash tanpa alasan jelas sewaktu di Jalankan.
15. Linux tidak dapat membuat sistem anda unusable seperti yang sering di temukan di Windows.
16. Pada Sistem Operasi Windows ketika selesai Update Antivirus dan Instal software seringnya meminta untuk Restart/reboot bahkan kadang Restart secara Otomatis (Windows Maksa Bro biar systemnya Update).Tetapi Linux tidak reboot dengan sendirinya (Otomatis)
17. Linux dapat membaca dengan baik lebih dari seratus berbagai jenis file system.
18. Sobat memiliki hak untuk mengubah apa-apa saja yang berada di dalam Linux jika memiliki kemampuan dan skill asal masih mencantumkan Varian Linuxnya.
19. Sobat tidak akan terjebak dengan legacy application dimana vendor maupun providernya telah ditutup dan tak dapat memperbaruinya.
20. Linux happily akan menginstal sendiri pada partisi hardisk logis. Anda tidak dibatasi untuk partisi utama.
21. Linux dapat dijalankan dari CD tanpa harus mempengaruhi apa yang sudah di hard disk dari komputer.(IGOS OS yang murni Sistem Operasi buatan Indonesia yang di ambil dari Varian Fedora Linux pernah memberikan saya Live CD IGOS…Thanx IGOS..Promosi dikit)
22. Tidak ada 1 Sistem Operasipun yang bisa meng-klaim terbebas dari serangan Virus maupun Trojan termasuk Linux.Tapi setidaknya Linux tetap lebih aman karena Linux merupakan Open source dan masih sedikitnya orang yang mengetahui tentang Scripting pembuatan Virus di Linux..hehe
23. Pada Linux Anda mendapatkan khusus suite yang berisikan pendidikan dan permainan. Windows versi ini tidak dikembangkan, dan harus membeli Licensi.
24. Anda tidak perlu untuk mencari Resor vendor atau menggunakan situs Windows Update untuk melakukan sesuatu pekerjaan.
25. Anda dapat membuat sendiri distro Linux jika Anda inginkan. Bayangkan “MyLinux” untuk diberikan kepada semua teman dan keluarga Anda.(Ga kebayang kalau ada “DevitLinux” Mimpi kali y…Boleh dong…hehe).Kidding Sob…dan dengan catatan kita bisa mendistribusikannya ke setiap orang tanpa harus per-izinan alias Birokrasi dan akhirnya anda terkenal deh..
26. Linux dapat membantu Anda menghapus spam tanpa biaya. Bahkan, Spam Assassin – salah satu yang paling populer open source anti-spam system – adalah dasar dari banyaknya komersial produk anti-spam. Kontras oleh produk seperti Symantec Mail Keamanan adalah sekitar $ 30/mailbox. Layanan seperti MessageLabs juga biaya per surat.
27. (Waw mending buat email Baru deh kalau email Saya di kirim Spam Assassin daipada Bayar!)
28. Perangkat lunak open source menawarkan versi yang lebih baik dari Microsoft Office SharePoint Server dari Microsoft
29. Linux adalah sebuah sistem multi-user . Anda dapat memiliki banyak ratusan semua pengguna Linux yang bekerja di salah satu sistem. Sedangkan Windows Terminal Services menawarkan tapi tidak standar, dan ada yang ekstra lisensi per pengguna.
30. Linux sangat kuat bahasa scripting yang memberikan kekuatan besar untuk sistem administrator.
31. Proyek honeypot menemukan bahwa sebuah unpatched Linux server dapat lebih bertahan jika terkoneksi dengan Internet.sementara patch Windows’ server akan bangkrut dalam waktu beberapa jam.Bahkan tanpa patch, Linux masih lebih baik daripada Windows.
32. An out-of-the-box sistem Linux dapat digunakan untuk yang jauh lebih besar dari berbagai kepentingan yang out-of-the-box sistem Windows. Anda akan mail server, web server, database server, dan file-print server, intranet server, remote akses server, VPN server, server FTP – apapun yang Anda inginkan, benar-benar.
33. Linux tidak membatasi bagaimana konten digunakan pada sistem. Tidak ada manajemen hak digital (DRM) perlambatan bawah komputer atau menyebabkan konflik dengan hardware atau software. Tinggi kualitas audio visual keluaran tidak artificially direndahkan. Dengan Linux anda dapat memutar musik, menonton film dan menjalankan perangkat lunak. Sistem operasi tidak akan terganggu dengan adil-hak untuk menggunakan konten Anda sendiri.
34. Sobat tidak akan menanyakan ke Mama…Ma mengapa RUNDLL32.EXE ?? hehe..^_^
35. Berapa banyak kertas dan plastik yang digunakan untuk membuat dan mendistribusikan semua kotak set produk Microsoft? Linux adalah bebas didownload dari Internet.
36. Beberapa vendor perangkat keras seperti ASUS akan mencari embedding Linux di silicon untuk membuat generasi berikutnya komputer mulai lebih cepat. Anda tidak boleh melakukan ini dengan Windows, dan jika tidak mungkin ia akan datang dengan kenaikan harga karena perizinan.
37. Linux tidak akan mati karena open source dan Free.Tidak seperti Sistem Operasi yang Lain.Maaf Y Vendor yang OS yang telah Tutup BeOS, AmigaOS
Bagian sistem operasi Linux
Sistem Operasi Linux/UNIX terdiri dari kernel, program sistem dan beberapa program aplikasi. Kernel merupakan inti dari sistem operasi yang mengatur penggunaan memori, piranti masukan keluaran, proses-proses, pemakaian file pada file system dan lain-lain. Kernel juga menyediakan sekumpulan layanan yang digunakan untuk mengakses kernel yang disebutsystem call. System call ini digunakan untuk mengimplementasikan berbagai layanan yang dibutuhkan oleh sistem operasi.
Program sistem dan semua program-program lainnya yang berjalan di atas kernel disebut user mode. Perbedaan mendasar antara program sistem dan program aplikasi adalah program sistem dibutuhkan agar suatu sistem operasi dapat berjalan sedangkan program aplikasi adalah program yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu aplikasi tertentu. Contoh : daemon merupakan program sistem dan pengolah kata (word processor) merupakan program aplikasi.
Bagian penting kernel Linux
Kernel Linux terdiri dari beberapa bagian penting, seperti : manajemen proses, manajemen memori, hardware device drivers, filesystem drivers, manajemen jaringan dan lain-lain. Namun bagian yang terpenting ialah manajemen proses dan manajemen memori. Manajemen memori menangani daerah pemakaian memori, daerah swap, bagian-bagian kernel dan untukbuffer cache. Manajemen proses menangani pembuatan proses-proses dan penjadwalan proses. Pada bagian dasar kernel berisi hardware device drivers untuk setiap jenis hardware yang didukung.
Struktur data kernel
Saat kernel melakukan sebuah proses, data-data proses tersebut disimpan secara periodik dalam bentuk file-file. Untuk melihat data-data kernel tersebut, maka file-file yang dimaksud harus di parsing setiap saat karena datanya yang dinamis. Cara termudah yang dapat dilakukan antara lain dengan menggunakan perintahcat.
Syntax :
cat <file_system_yang_di_maksud>
File-file ini tersimpan dalam direktori-direktori yang disimpan terstruktur dalam direktori/proc.
Berikut ini gambaran sekilas mengenai struktur direktori/proc :
I/O dan perintah Dasar Linux
Pengenalan redirection dan pipe
Redirection dan pipe merupakan standar dari fasilitas shell di unix.
  • Redirection
Fasilitas redirection memungkinkan kita untuk dapat menyimpan output dari sebuah proses untuk disimpan ke file lain (Output Redirection) atau sebaliknya menggunakan isi dari file sebagai input dalam suatu proses (Input redirection). Komponen-komponen dari redirection adalah<, >, <<, >>
Untuk lebih jelas nya akan di berikan contoh untuk masing-masing redirection :
Output Redirection
Kita akan menggunakan perintah cat yang telah tersedia secara default di shell linux.
Syntax-nya sbb :
$ cat > <namafile>
Contoh :
Membuat File dengan nama test
antoro@drutz:~$ cat > test
ini hanya sebuah test dari output redirection
hehehehehe……..
^D
Melihat isi file test
antoro@drutz:~$ cat test
ini hanya sebuah test dari output redirection
hehehehehe……..
antoro@drutz:~$
Penambahan untuk file test
antoro@drutz:~$ cat >> test
baris ini tambahan dari yang lama…
^D
Melihat kembali isi file test setelah ditambahkan beberapa kata
//
Pengenalan Linux
13
antoro@drutz:~$ cat test
ini hanya sebuah test dari output redirection
hehehehehe……..
baris ini tambahan dari yang lama…
antoro@drutz:~$
Disini kita melihat bahwa output dari perintah cat akan di belokkan (redirect) ke sebuah file dengan nama test.
Input Redirection
Isi dari suatu file akan kita gunakan sebagai input dari suatu proses yang akan kita jalankan. Sebagai contoh kita akan
mencoba mengirimkan mail ke diri sendiridengan isi mail berasal dari file test tadi
antoro@drutz:~$ mail antoro < test
Sekarang kita lihat mail yang telah dikirim tadi dengan perintah sbb :
antoro@drutz:~$ mail
Mail version 8.1 6/6/93. Type ? for help.
“/var/spool/mail/antoro”: 1 message 1 new
N 1 antoro@drutz.adhyaks Thu Nov 9 14:51 14/525
& 1
Message 1:
From antoro@drutz.adhyaksa.net Thu Nov 9 14:51:12 2000
Delivered-To: antoro@drutz.adhyaksa.net
To: antoro@drutz.adhyaksa.net
Date: Thu, 9 Nov 2000 14:51:12 +0700 (JAVT)
From: antoro@drutz.adhyaksa.net (/me)
ini hanya sebuah test dari output redirection
hehehehehe……..
baris ini tambahan dari yang lama…
& q
antoro@drutz:~$
Isi dari file test di jadikan sebagai input dari proses yang kita lakukan yaitu proses pengiriman mail.
  • Pipeline
Pipeline ( | ) adalah fasilitas di shell UNIX yang berfungsi untuk memberikan input dari suatu proses dari output proses
yang lain. Misalkan sebagai contoh :
Sebelum kita gunakan pipeline
antoro@drutz:~$ find *
dead.letter
mbox
test
Setelah kita gunakan pipeline
antoro@drutz:~$ find * | grep test
test
antoro@drutz:~$
Pada contoh pipeline di atas, mempunyai arti bahwa output dari perintah find menjadi input dari perintah grep yang
kemudian hanya mengambil kata “test” dari output find.
Anton, Afri ,dan Wisesa
Open Source Campus Agreement
//
Pengenalan Linux
Shell (bash command)
Shell adalah sebuah program yang membaca input standar yaitu keyboard. Ketika kita mengetikkan sesuatu di key-
board maka shell akan menafsirkan apa yang kita ketikkan. Sebagai contoh apabila kita ketikkanls pada shell dan
lsternyata merupakan program yang dapat di eksekusi maka shell akan menjalankan program tersebut.
Misal :
antoro@drutz:~$ ls
test
antoro@drutz:~$ hello
bash: hello: command not found
antoro@drutz:~$
Kita dapat melihat bahwa ketikals kita ketikkan maka programls dijalankan, sedangkan apabila kita jalankan
hellodan karena memang tidak ada program hellomaka shell tidak dapat mengeksekusinya.
  • Jenis-jenisshell
Jenis shell yang digunakan di unix maupun linux banyak macamnya, tetapi dilihat dari segi kuantitas pemakainya shell
yang banyak dipakai adalah sebagai berikut :
Bourne shell (sh)
C shell (csh)
Korn shell (ksh)
Bourne Again shell (bash)
Yang paling banyak di gunakan adalah bash, dimanabash ini merupakan pengembangan darish danksh. Mayoritas distribusi linux saat ini menggunakanbash sebagai default shell-nya.
  • Perintah-perintah dasar dalam Linux
cat
Perintahcat ini menampilkan isi dari suatu file ke standart output (stdout)
Syntax :
$ cat <namafile>
Contoh :
antoro@drutz:~$ cat test
ini hanya sebuah test dari output redirection
hehehehehe……..
baris ini tambahan dari yang lama…
catdapat juga digunakan untuk memasukkan sebuah isi dari suatu file ke dalam file yang lain.
Syntax :
$ cat file1 file2 file3 > file4
clear
Perintahclear ini mirip dengancls pada DOS yang gunanya membersihkan layar
Syntax :
$ clear
cp
Mirip dengancopy pada DOS, perintahcp ini berfungsi mengkopi file.
Syntax :
$ cp [option] file /dir/path/
Untuk lebih jelas silahkan dibaca pilihan-pilihannya dengan menjalankan :
$ cp –help
cut
Perintahcut mendefinisikan suatu file yang berisi data berdasarkan kolom
Syntax :
$ cut [option] file
Contoh : kita akancut file test dari kolom 1-7
antoro@drutz:~$ cut -c 1-7 test
ini han heheheh baris i
antoro@drutz:~$ cat test
ini hanya sebuah test dari output redirection
hehehehehe……..
baris ini tambahan dari yang lama…
antoro@drutz:~$
Dari contoh dapat terlihat bahwacut hanya menampilkan isi dari file test dari kolom 1 – 7
find
Dari namanya sudah dapat diterka bahwa perintah ini berfungsi untuk mencari file ataupun directori.
Syntax :
$ find /path [option]
Contoh :
antoro@drutz:~$ find . -name te*
./test
antoro@drutz:~$
grep
Perintah ini berguna untuk pencarian data di dalam file, penggunaangrep akan lebih mengefisienkan waktu ketim-
bang harus membaca satu persatu
Syntax :
$ grep [option] “data” file
Contoh :
antoro@drutz:~$ grep “ini” test
ini hanya sebuah test dari output redirection
baris ini tambahan dari yang lama…
antoro@drutz:~$
ln
Kegunaan perintah ini adalah untuk membuat link dari satu file/directori ke file/directori lain
Syntax :
$ ln -s /path/to/source target
Contoh :
antoro@drutz:~$ ln -s test uji
antoro@drutz:~$ ls -l
total 2
-rw-r–r–
1 antoro
antoro
102 Nov 9 14:11 test
lrwxrwxrwx
1 antoro
antoro
4 Nov 10 03:21 uji -> test
antoro@drutz:~$
Dari contoh dapat dilihat bahwa file uji adalah merupakan link dari file test
locate
Perintah ini digunakan untuk mengetahui dimana letaknya sebuah file atau directori. Fungsinya kurang lebih sama denganfind, bedanya locate menggunakan sebuah database (biasanya terletak di/var/lib/locatedb ) yang dapat di update menggunakan perintahupdatedb.
Syntax :
$ locate <something>
Contoh :
antoro@drutz:~$ locate uji
/home/antoro/uji
antoro@drutz:~$
ls
Perintah ini sama sepertidir pada DOS yanitu berfungsi untuk menampilkan isi dari suatu directory beserta atribut-
atribut filenya.
Syntax :
$ ls [option] /directory
Contoh :
antoro@drutz:~$ ls /home/antoro
test uji
antoro@drutz:~$
mkdir
Perintahmkdir ekivalen denganmd (make directory) pada DOS yang berguna untuk membuat sebuah directory.
Syntax :
$ mkdir <namadir>
mv
Perintah ini mirip dengan perintahmove pada DOS yang berguna untuk memindahkan file dari satu directory ke
directory lainnya, atau juga dapat digunakan sebagai pengganti nama file (ren/rename pada DOS)
Syntax :
$ mv file1 file2
rm dan rmdir
Perintahrm adalah perintah untuk menghapus file. Untuk directory dapat digunakanrmdir
Syntax :
$ rm <namafile>
$ rmdir <namadirectori>
tail
Perintah ini berlawanan dengan perintahcut,tail mendefinisikan sebuah data pada file menurut barisnya. Sedikit
perbedaan adalah padatail secara default ditampilkan 10 baris terakhir dari isi file
Syntax :
$ tail [option] <namafile>
Contoh :
antoro@drutz:~$ tail test
ini hanya sebuah test dari output redirection
hehehehehe……..
baris ini tambahan dari yang lama…
antoro@drutz:~$
Bila kita ingin menampilkan hanya 2 baris terakhir gunakan option[-[nilai]. Misal :
antoro@drutz:~$ tail -2 test
hehehehehe……..
baris ini tambahan dari yang lama…
antoro@drutz:~$
mount
Setiap device dalam linux agar dapat diakses harus terlebih dahulu di-mount atau dikaitkan.
Syntax :
$ mount [option] /dev/<devicefile> /path/to/mountdir
Contoh :
$ mount /dev/hda1 /mnt/disk
ps
Perintah ini digunakan untuk melihat setiap proses yang dijalankan di dalam mesin beserta nomor prosesnya.
Syntax :
$ ps [option]
Anton, Afri ,dan Wisesa
kill
Perintahkill (mematikan) sesuai namanya adalah berfungsi untuk mengirimkan signal ke suatu proses. Sehingga bisa memerintahkan apakah suatu proses ditunda , dihentikan atau dilanjutkan. Tetapi paling sering digunakan untuk mematikan proses yang sedang berjalan.
Syntax :
$ kill <nomor-prosesnya>
adduser, passwd dan userdel
Perintahadduser danuserdel adalah file-file untuk administrasi user. adduser digunakan untuk menambahkan
user pada suatu mesin. Kemudian setelah ditambahkan ditentukan password user yang baru tersebut dengan perintah
passwd. Sedangkan userdeldigunakan untuk menghapus user di mesin. Untuk menjalankan perintah-perintah ini
diperlukan root priviledge.
Syntax :
# adduser <namauser>
# passwd <namauser>
# userdel [-r] <namauser>
Aplikasi dasar Linux Seperti juga pada MS Windows, untuk Linux maupun semua varian UNIX terdapat editor file yang dinamakanvi atauvim (vi improved with syntax color highlighting). Selainvi terdapat program editor lain yang lebih mudah pemakaiannya serpertipico,joe,jove,mc (midnight commander), dll. Pada bab ini, akan dikenalkan bagaimana menggunakan editorvi,joe,pico danmc.
VI Vimmerupakan pengembangan dari editor viyang mempunyai keunggulan dalam penggunaan warna. Vimerupakan editor yang paling terkenal di dunia UNIX.Vi ialah kepanjangan dari “Visual” editor.Vim mendukung penggunaan warna untuk menandakan kode program dan juga penanda teks seperti penggunaan huruf normal, tebal maupun cetak miring. Untuk menjalan perintahvi, kita gunakan sintaks sbb :
vi <nama_file>
Statusvi
Editorvi mempunyai 3 mode, yaitu :
command mode, untuk menggunakannya tekanESC terlebih dahulu.
input mode, dengan mengetikkan perintah-perintah yang spesifik, sepertia I o 0 dan diakhiri denganESC
atau dengan interrupt.
line mode, suatu keadaan setelah ada proses input :? , /, !
Notasi yang digunakan
CTRL-c, CTRLadalah tombol control pada keyboard, sehingga CTRL-cberarti “control c”. CR(Carriage Return)
ialah tombol enter.
Manipulasi file
Tombol+ Fungsi
:wq
save file dan exit
:q
keluar dari vi
:q!
keluar dari vi tanpa menyimpan
:w
menyimpan file

//
Perintah cari dan ganti
Tombol+Fungsi

/<teks>
Mencari<teks> yang ada setelah posisi kursor
?<teks>
Mencari<teks> yang ada sebelum posisi kursor
/
Mengulangi pencarian terakhir setelah posisi kurso
?
Mengulangi pencarian terakhir sebleum posisi kursor
<addr>s/<from>/<to>g
Mencari kata<from> dan menggantikannya dengan ka-
ta<to> di baris ini atau di kisaran<add>Contoh :
3,20s/lama/baru/g, contoh ini akan mencari ka-
ta “lama” diganti dengan kata “baru” yang ada diantara
baris 3-20
Perintah lainnya
Tombol+Fungsi
u
Undo perubahan terakhir
CTRL-g
Menampilkan nama file dan baris kursor
Insert
Memulai mengedit (mengetik)
Delete
Menghapus karakter di posisi kuros
Pico
Picoadalah teks editor jenis lain yang berdasarkan pada program compose email Pine. Navigasi untuk perintahnya
diletakkan di bawah dari layar. Semua karakter yang diketik langsung disisipkan ke dalam teks. Perintah untuk
menjalankan editor pico adalah sbb :
pico <nama file>
Daftar perintah yang tersedia padapico:
Tombol+Fungsi
^G
Help
^O
Menyimpan file
^R
Membuka file
^K
Menghapus satu baris
^U
Undo untuk perintah menghapus
^W
Mencari kata
^C
Menampilkan posisi kursor saat ini
^X
Keluar dari pico
Joe
Perintah-perintah dalam editor joe ini sangat mirip dengan perintah-perintah padaWordStar. Jika kita telah terbiasa
dengan perintah padaWordStar maka tidak akan kesulitan dalam menggunakan editorjoe. Untuk menjalankan
joe, kita dapat menggunakan perintah sbb :
joe <nama file>

Sistem Operasi

Dalam Ilmu komputer, Sistem operasi atau dalam
bahasa Inggris: operating system atau OS adalah
perangkat lunak sistem yang bertugas untuk
melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras
serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk
menjalankan software aplikasi seperti programprogram
pengolah kata dan browser web.
Secara umum, Sistem Operasi adalah software
pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer
dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi
berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk softwaresoftware
itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori,
skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu
lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan
oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum
tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi.
Pendahuluan
Biasanya, istilah Sistem Operasi sering ditujukan kepada semua software yang masuk
dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum aplikasi-aplikasi software
terinstall. Dalam Ilmu komputer, Sistem operasi atau dalam bahasa Inggris:
operating system atau OS adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk
melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem,
termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan
browser web.
Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang
ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan
software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem
Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti
umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antarmuka
user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas
inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian
kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel"
suatu Sistem Operasi
Kalau sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah
penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. Lebih jauh daripada itu,
Sistem Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin
aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar. Sistem
Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori, melakukan
input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem file.
Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur
skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan
mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak
saling mengganggu.
Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi
standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam
setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal.
Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian:
1. Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
2. Kernel , yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
3. Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
4. Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar
yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain
5. Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk
mengontrol mereka.
Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada
satu waktu (misalnya DOS), tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan
beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem
Operasi seperti ini disebut sebagai Multi-tasking Operating System (misalnya
keluarga sistem operasi UNIX). Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan
kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem
Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi
manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS,
sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS
Sebagai contoh, yang dimaksud sistem operasi itu antara lain adalah Windows, Linux,
Free BSD, Solaris, palm, symbian, dan sebagainya.
Sistem operasi merupakan penghubung antara pengguna komputer dengan perangkat
keras komputer. Pengertian sistem operasi secara umum adalah suatu pengelola
seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan
sekumpulan layanan untuk memudahkan dan memberi kenyamanan dalam
penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer.
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server
dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone,
bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak
sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping
berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber
daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.
Sistem operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik.
Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang
disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis
text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan
text. Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal
mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat
proses instalasi
Metode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untuk mempercepat
proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menyenangkan. Biasanya
untuk spesifikasi komputer yang sederhana dibanding dengan sistem operasinya akan
menggunakan metode berbasis text. Sistem operasi komputer telah mengalami
perkembangan yang sangat pesat baik untuk keperluan stand alone maupun jaringan.
Ada banyak sistem operasi komputer yang dapat digunakan dalam sebuah komputer
baik stand alone maupun jaringan diantaranya adalah Microsoft Windows Series (Win
3.1, Win 9x, Win ME, Win 2000, Win XP, Win NT), Unix, San Solaris, Linux Series
(Redhat, Debian, SUSE, Mandrake, Knoppix), Mac, dan lain sebagainya. Masingmasing
sistem operasi memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga diperlukan
analisis dalam memilih sistem operasi mana yang sesuai dengan kebutuhan.
1) Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan Berbasis Text
Seperti pada sistem operasi yang dapat digunakan pada PC, sistem operasi jaringan
juga bermacam-macam. Banyak perusahaan yang mengembangkan sistem operasi
jaringan dari yang komersial dengan harga yang mahal sampai ke yang free alias
gratis.
Kecenderungan pengembangan sistem operasi dewasa ini mengarah ketampilan grafis
dengan tampilan yang menarik. Sebagai contoh sistem operasi yang dikembangkan
oleh Microsoft dengan produknya yaitu Windows NT, Windows 2000 Server dan
Windows 2003 Server.
Sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft mempunyai lisensi komersial
artinya untuk menggunakan sistem operasi jaringan dari Microsoft kita harus
membayar lisensi atau dengan membeli sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan
antara pengguna dengan perusahaan. Selain Microsoft perusahaan yang
mengembangkan sistem operasi jaringan adalah Unix, San Solaris dan perusahaan
lainnya. Salah satu sistem operasi jaringan yang dikembangkan secara dengan free
adalah Linux. Sistem operasi Linux menyediakan dua pilihan yaitu mode text dan
mode grafik. Hal ini menjadikan linux dapat berjalan pada mesin komputer yang
mempunyai spesifikasi hardware yang rendah. Linux dikembangkan pertama kali oleh
Linus Torvalds mengusung proyek open source dengan lisensi GNU/GPL (General
Public Licence) yaitu suatu lisensi dimana pemilik program tetap memegang haknya
tetapi orang lain dimungkinkan untuk menyebarkan, memodifikasi, atau bahkan
menjual kembali program tersebut tetapi dengan syarat source code asli harus
diikutsertakan dalam distribusinya. Dengan konsep ini semua orang dapat ikut
mengembangkan sistem operasi dan software berbasis linux. Dengan lisensi
GNU/GPL Linux menjadi salah satu sistem operasi yang mengalami perkembangan
yang sangat cepat, karena Linux dikembangkan oleh komunitas pengguna sistem
operasi open source. Kelemahan sistem operasi atau yang sering disebut dengan Bug
akan segera diperbaiki oleh komunitas pengguna linux dan dapat
langsungdidistribusikan dengan free . Dengan demikian sistem operasi Linux menjadi
sistem operasi yang up to date setiap saat.
Mungkin anda masih bingung dengan Lisensi GNU/GPL, kalau demikian perusahaan
atau orang yang mengembangkan Linux darimana mendapat keuntungan dan Hak
Royaltinya?. Yang dimaksud dengan GNU/GPL disini adalah bahwa sistem operasi
yang dikembangkan memang bersifat free tetapi pengembang dapat juga menjualnya
dengan harga yang tidak terlalu mahal dan perusahaan dapat memperoleh keuntungan
dari jasa pelayanan instalasi, pelatihan, imolementasi sistem dan lain sebagainya.
2) Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI (Graphical User Iterface)
Seperti pada sistem operasi yang dapat digunakan pada PC, system operasi
jaringan juga bermacam-macam. Banyak perusahaan yang
mengembangkan sistem operasi jaringan dari yang komersial sampai
dengan sistem operasi yang bersifat free alias gratis. Sistem operasi
memegang peranan yang sangat vital terhadap program yang akan
berjalan. Pemilihan sistem operasi harus disesuaikan dengan kebutuhan
baik hardware, program yang akan dipakai maupun user yang akan
memakai sistem. Microsoft Windows NT, Windows 2000 Server dan
Windows 2003Server merupakan sistem operasi jaringan yang
dikembangkan oleh perusahaan Microsoft dengan lisensi komersial. Untuk
menggunakan sistem operasi jaringan dari Microsoft kita harus membayar
lisensi ataumembeli sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan antara
pengguna dengan perusahaan. Selain Microsoft perusahaan yang
mengembangkan sistem operasi jaringan adalah Unix, San Solaris dan
perusahaan lainnya. Salah satu sistem operasi jaringan yang
dikembangkan secara dengan free adalah Linux. Linux dikembangkan
pertama kali oleh Linus Torvalds, mengusung proyek open source dengan
lisensi GNU/GPL (GeneralPublic Licence) yaitu suatu lisensi dimana
pemilik program tetap memegang haknya tetapi orang lain dimungkinkan
untuk menyebarkan, memodifikasi, atau bahkan menjual kembali
program tersebut tetapi dengan syarat source code asli dan hak cipta harus
diikutsertakan dalam distribusinya. Dengan konsep ini semua orang dapat
ikut mengembangkan sistem operasi dan software berbasislinux. Dengan
lisensi GNU/GPL Linux menjadi salah satu sistem operasi yang mengalami
perkembangan yang sangat cepat, karena Linux dikembangkan oleh
komunitas pengguna sistem operasi open source. Kelemahan sistem operasi
atau yang sering disebut dengan “Bug” akan segera diperbaiki oleh
komunitas pengguna linux dan dapat langsung didistribusikan dengan
free. Dengan demikian sistem operasi Linux menjadi sistem operasi yang
up to date setiap saat. Mungkin anda masih bingung dengan Lisensi
GNU/GPL, kalau demikianperusahaan atau orang yang mengembangkan
Linux dari manamendapat keuntungan?. Yang dimaksud dengan
GNU/GPL disini adalahbahwa sistem operasi yang dikembangkan
memang bersifat free tetapipengembang dapat juga menjualnya dengan
harga yang tidak terlalumahal dan perusahaan dapat memperoleh
keuntungan dari jasapelayanan instalasi, pelatihan, implementasi sistem
dan lainsebagainya.
3) Spesifikasi Hardware
Perkembangan hardware komputer yang cepat diiringi juga dengan
perkembangan software dan sistem operasi yang menuntut spesifikasi
hardware yang tinggi. Oleh karena itu sebelum memutuskan untuk
melakukan instalasi sistem operasi sebaiknya dicek dahulu kebutuhan
minimum harware yang diperlukan. Beberapa sistem operasi
mensyaratkan spesifikasi hardware minimal agar komputer dapat bekerja
secaraoptimal. Jika spesifikasi hardware kurang memenuhi syarat maka
akan berdampak pada tidak optimalnya kerja sistem operasi.
Untuk mengetahui spesifikasi hardware komputer dapat dilihat pada manual
book. Jika manual book tidak ada, dapat dilihat spesifikasi hardware pada
saat komputer pertama kali dinyalakan, maka sistem BIOS akan
melakukan cek hardware dan akan menampilkannya di layar monitor.
Layanan inti umum
Seiring dengan berkembangnya Sistem Operasi, semakin banyak lagi layanan yang
menjadi layanan inti umum. Kini, sebuah OS mungkin perlu menyediakan layanan
network dan koneksitas internet, yang dulunya tidak menjadi layanan inti umum.
Sistem Operasi juga perlu untuk menjaga kerusakan sistem komputer dari gangguan
program perusak yang berasal dari komputer lainnya, seperti virus. Daftar layanan inti
umum akan terus bertambah.
Program saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya dengan Antarmuka
Pemrograman Aplikasi, Application Programming Interface atau disingkat dengan
API. Dengan API inilah program aplikasi dapat berkomunikasi dengan Sistem
Operasi. Sebagaimana manusia berkomunikasi dengan komputer melalui Antarmuka
User, program juga berkomunikasi dengan program lainnya melalui API.
Walaupun demikian API sebuah komputer tidaklah berpengaruh sepenuhnya pada
program-program yang dijalankan diatas platform operasi tersebut. Contohnya bila
program yang dibuat untuk windows 3.1 bila dijalankan pada windows 95 dan
generasi setelahnya akan terlihat perbedaan yang mencolok antara window program
tersebut dengan program yang lain.
Sistem Operasi saat ini
Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum
(termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:
1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop
Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan
Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0,
Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista,
Windows 7 (Seven) yang akan dirilis pada tahun 2009, dan Windows Orient
yang akan dirilis pada tahun 2014)).
2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti
SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux,
MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama
Darwin) dan GNU/Hurd.
3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa
disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X
versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5
(Leopard).
Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali
sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi
UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.
Proses
Prosesor mengeksekusi program-program komputer. Prosesor adalah sebuah chip
dalam sistem komputer yang menjalankan instruksi-instruksi program komputer.
Dalam setiap detiknya prosesor dapat menjalankan jutaan instruksi.
Program adalah sederetan instruksi yang diberikan kepada suatu komputer.
Sedangkan proses adalah suatu bagian dari program yang berada pada status tertentu
dalam rangkaian eksekusinya. Di dalam bahasan Sistem Operasi, kita lebih sering
membahas proses dibandingkan dengan program. Pada Sistem Operasi modern, pada
satu saat tidak seluruh program dimuat dalam memori, tetapi hanya satu bagian saja
dari program tersebut. Sedangkan bagian lain dari program tersebut tetap beristirahat
di media penyimpan disk. Hanya pada saat dibutuhkan saja, bagian dari program
tersebut dimuat di memory dan dieksekusi oleh prosesor. Hal ini sangat menghemat
pemakaian memori.
Beberapa sistem hanya menjalankan satu proses tunggal dalam satu waktu, sedangkan
yang lainnya menjalankan multi-proses dalam satu waktu. Padahal sebagian besar
sistem komputer hanya memiliki satu prosesor, dan sebuah prosesor hanya dapat
menjalankan satu instruksi dalam satu waktu. Maka bagaimana sebuah sistem
prosesor tunggal dapat menjalankan multi-proses? Sesungguhnya pada granularity
yang sangat kecil, prosesor hanya menjalankan satu proses dalam satu waktu,
kemudian secara cepat ia berpindah menjalankan proses lainnya, dan seterusnya.
Sehingga bagi penglihatan dan perasaan pengguna manusia, seakan-akan prosesor
menjalankan beberapa proses secara bersamaan.
Setiap proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (Process
Control Block) yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda
pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status proses,
prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses dalam memori. Prioritas proses
merupakan suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa sering proses harus
dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan dijalankan
lebih sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses yang berprioritas
lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan semua proses dengan
prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki kesempatan yang sama. Suatu
sistem operasi dapat juga merubah nilai prioritas proses tertentu, agar proses tersebut
akan dapat memiliki kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya:
pada proses yang sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi
menaikkan nilai prioritasnya).
Status Proses
Jenis status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap sistem
operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum,
yaitu:
1. Ready, yaitu status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran
berikutnya
2. Running, yaitu status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor
3. Blocked, yaitu status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor
siap/bebas

Struktur Sistem Operasi

KOMPONEN SISTEM
Sistem operasi terdiri dari beberapa komponen, antara lain manajemen
proses, manajemen memori utama, manajemen file, manajemen sistem I/O,
manajemen penyimpan sekunder, system jaringan, system proteksi dan system
command interpreter.
Manajemen Proses
Proses adalah program yang sedang dieksekusi. Sebuah proses memerlukan
sumber daya (resource) tertentu seperti waktu CPU, memori, file dan perangkat I/O
untuk menyelesaikan tugasnya.
Untuk mengatur proses yang ada, sistem operasi bertanggung jawab pada
aktrifitas-aktifitas yang berhubungan denagn manajemen proses berikut :
a. Pembuatan dan penghapusan proses yang dibuat oleh user atau sistem.
b. Menghentikan proses sementara dan melanjutkan proses.
c. Menyediakan kelengkapan mekanisme untuk sinkronisasi proses dan komunikasi
proses.
Manajemen Memori Utama
Memori utama atau biasanya disebut dengan memori adalah sebuah array besar
berukuran word atau byte, dimana setiap array tersebut mempunyai alamat tertentu.
Memori adalah penyimpan yang dapat mengakses data dengan cepat yang digunakan
oleh CPU dan perangkat I/O. Memori adalah perangkat penyimpan volatile. Isi memori
akan hilang apabila terjadi kegagalan system.
Untuk mengatur memori, sistem operasi bertanggung jawab pada aktifitasaktifitas
manajemen memori sebagai berikut :
a. Menjaga dan memelihara bagian-bagian memori yang sedang digunakan dan dari
yang menggunakan.
b. Memutuskan proses-proses mana saja yang harus dipanggil ke memori jika
tersedia ruang di memori.
c. Mengalokasikan dan mendealokasikan ruang memori jika diperlukan.
Manajemen File
File adalah kumpulan informasi yang saling berhubungan yang sudah
didefinisikan oleh pembuatnya (user). Biasanya, file berupa program (baik dalam bentu
source maupun object) dan data.
Untuk mengatur file, sistem operasi bertanggung jawab pada aktifitas-aktifitas
yang berhubungan dengan manajemen file sebagai berikut:
a. Pembuatan dan penghapusan file.
b. Pembuatan dan penghapusan direktori.
c. Primitif-primitif yang mendukung untuk manipulasi file dan direktori.
d. Pemetaan file ke memori sekunder.
e. Backup file ke media penyimpanan yang stabil (nonvolatile).
Manajemen I/O
Sistem operasi bertanggung-jawab pada aktifitas-aktifitas sistem I/O sebagai
berikut:
a. Sistem buffer-caching.
b. Antarmuka device-driver secara umum.
c. Driver untuk device hardware-hardware tertentu.
Karena memori utama (primary storage) bersifat volatile dan terlalu kecil untuk
mengakomodase semua data dan program secara permanen, sistem komputer harus
menyediakan penyimpan sekunder (secondary storage) untuk back up memori utama.
Beberapa sistem komputer modern menggunakan disk untuk media penyimpan on-lin,
baik program maupun data.
Sistem operasi bertanggung jawab pada aktifitas-aktifitas manajemen penyimpan
sekunder sebagai berikut:
a. Pengaturan ruang bebas.
b. Alokasi penyimpanan.
c. Penjadwalan disk.  
Sistem Jaringan (Sistem Terdistribusi)
Sistem terdistribusi adalah kumpulan prosessor yang tidak menggunakan
memori atau clock bersama-sama. Setiap prosessor mempunyai local memori
sendiri. Prosessor-prosessor pada sistem dihubungkan melalui jaringan
komunikasi. Komunikasi dilakukan dengan menggunakan protocol.
Sistem terdistribusi memungkinkan user untuk mengakses sumber daya
(resource) yang beragam. Dengan mengakses sumber daya yang dapat digunakan
bersama-sama tersebut akan memberikan keuntungan dalam :
• Meningkatkan kecepatan komputasi
• Meningkatkan ketersediaan data
• Meningkatkan kehandalan sistem
Sistem Proteksi
Proteksi adalah suatu mekanisme untuk mengontrol akses oleh program,
proses atau user pada sistem maupun resource dari user.
Mekanisme sistem proteksi yang harus disediakan sistem meliputi :
• Membedakan antara penggunaan yang sah dan yang tidak sah.
• Menentukan kontrol yang terganggu.
• Menetapkan cara pelaksanaan proteksi.
Sistem Command Intepreter
Beberapa perintah yang dimasukkan ke sistem operasi menggunakan
pernyataan kontrol yang digunakan untuk
• Manajemen dan pembuatan proses
• Penangananan I/O
• Manajemen penyimpan sekunder
• Manajemen memori utama
• Akses sistem file
• Proteksi
• Jaringan
Program yang membaca dan menterjemakan pernyataan kontrol disebut
dengan command-line intepreter atau shell pada UNIX. Fungsinya adalah untuk
mengambil dan mengeksekusi pernyataan perintah berikutnya.

LAYANAN SISTEM OPERASI
Sistem operasi menyediakan layanan untuk programmer sehingga dapat
melakukan pemrograman dengan mudah.
a. Eksekusi Program. Sistem harus dapat memanggil program ke memori dan
menjalankannya. Program tersebut harus dapat mengakhiri eksekusinya dalam
bentuk normal atau abnormal (indikasi error).
b. Operasi-operasi I/O. Pada saat running program kemungkinan dibutuhkan I/O,
mungkin berupa file atau peralatan I/O. Agar efisien dan aman, maka user tidak
boleh mengontrol I/O secara langsung, pengontrolan dilakukan oleh sistem operasi.
c. Manipulasi sistem file. Kapabilitas program untuk membaca, menulis, membuat
dan menghapus file.
d. Komunikasi. Komunikasi dibutuhkan jika beberapa proses yang sedang dieksekusi
saling tukar-menukar informasi. Penukaran informasi dapat dilakukan oleh beberapa
proses dalam satu komputer atau dalam komputer yang berbeda melalui sistem
jaringan. Komunikasi dilakukan dengan cara berbagi memori (shared memory) atau
dengan cara pengiriman pesan (message passing).
e. Mendeteksi kesalahan. Sistem harus menjamin kebenaran dalam komputasi dengan
melakukan pendeteksian error pada CPU dan memori, perangkat I/O atau pada user
program.
Beberapa fungsi tambahan yang ada tidak digunakan untuk membantu user,
tetapi lebih digunakan untuk menjamin operasi sistem yang efisien, yaitu :
• Mengalokasikan sumber daya (resource). Sistem harus dapat mengalokasikan
resource untuk banyak user atau banyak job yang dijalanan dalam waktu yang sama.
• Akutansi. Sistem membuat catatan daftar berapa resource yang digunakan user dan
resource apa saja yang digunakan untuk menghitung secara statistik akumulasi
penggunaan resource.
• Proteksi. Sistem operasi harus menjamin bahwa semua akses ke resource
terkontrol dengan baik.
 
SISTEM CALL
System call menyediakan antar muka antara program yang sedang berjalan
dengan sistem operasi. System call biasanya tersedia dalam bentuk instruksi bahasa
assembly. Pada saat ini banyak bahasa pemrograman yang digunakan untuk
menggantikan bahasa assembly sebagai bahasa pemrograman sehingga sistem call dapat
langsung dibuat pada bahasa tinggat tinggi seperti bahasa C dan C++.
Terdapat 3 (tiga) metode yang umum digunakan untuk melewatkan parameter
antara program yang sedang berjalan dengan sistem opeasi yaitu :
• Melewatkan parameter melalui register.
• Menyimpan parameter pada tabel yang disimpan di memori dan alamat tabel
tersebut dilewatkan sebagai parameter di register seperti Gambar 2-1.
• Push (menyimpan) parameter ke stack oleh program dan pop (mengambil) isi
stack yang dilakukan oleh system operasi.
Pada dasarnya System call dapat dikelompokkan dalam 5 kategori seperti yang
dijelaskan pada sub bab di bawah ini. 
Kontrol Proses
Hal-hal yang dilakukan:
• Mengakhiri (end) dan membatalkan (abort);
• Mengambil (load) dan eksekusi (execute);
• Membuat dan mengakhiri proses;
• Menentukan dan mengeset atribut proses;
• Wait for time;
• Wait event, signal event;
• Mengalokasikan dan membebaskan memori.
Contoh: Sistem operasi pada MS-DOS menggunakan sistem singletasking yang
memeiliki command interpreter yang akan bekerja pada saat start (Gambar 2-2).
Karena singletasking, maka akan menggunakan metode yang sederhana untuk
menjalankan program dan tidak akan membuat proses baru. Sistem operasi UNIX dapat
menjalankan banyak program.
Manipulasi File
Hal-hal yang dilakukan:
• Membuat dan menghapus file;
• Membuka dan menutup file;
• Membaca, menulis, dan mereposisi file;
• Menentukan dan mengeset atribut file;
Manipulasi Device.
Hal-hal yang dilakukan:
• Meminta dan mmebebaskan device;
• Membaca, menulis, dan mereposisi file;
• Menentukan dan mengeset atribut device; 
Informasi Lingkungan.
Hal-hal yang dilakukan:
• Mengambil atau mengeset waktu atau tanggal;
• Mengambil atau mengeset sistem data;
• Mengambil atau mengeset proses, file atau atribut-atribut device; 
Komunikasi
Hal-hal yang dilakukan:
• Membuat dan menghapus sambungan komunikasi;
• Mengirim dan menerima pesan;
• Mentransfer satus informasi;
Ada 2 model komunikasi:
a Message-passing model. Informasi saling ditukarkan melalui fasilitas yang telah
ditentukan oleh sistem operasi (Gambar 2-4a).
b. Shared-memory Model. Proses-proses menggunakan map memory untuk mengakses
daerah-daerah di memori dengan proses-proses yang lain (Gambar 2-4b).
 
SISTEM PROGRAM
System program menyediakan lingkungan yang nyaman untuk pengembangan
dan eksekusi program. Kebanyakan user melihat system operasi yang didefinisikan oleh
system program dan bukan system call sebenarnya. System program adalah masalah
yang relatif kompleks, namun dapat dibagi menajdi beberapa kategori, antara lain:
a. Manipulasi File. Meliputi: membuat, menghapus, mengcopy, rename, print, dump,
list pada file dan direktori.
b. Status Informasi. Meliputi: tanggal, waktu (jam, menit, detik), penggunaan memori
atau disk space, banyaknya user.
c. Modifikasi File. Ada beberapa editor yang sanggup digunakan sebagai sarana untuk
menulis atau memodifikasi file yang tersimpan dalam disk atau tape.
d. Bahasa Pemrograman yang mendukung. Meliputi: Compiler, assambler, dan
interpreter untuk beberapa bahasa pemrograman (seperti: Fortran, Cobol, Pascal,
Basic, C, dan LISP).
e. Pemanggilan dan Eksekusi Program. Pada saat program dicompile, maka harus
dipanggil ke memori untuk dieksekusi. Suatu sistem biasanya memiliki absolute
loader, melokasikan loader, linkage editor, dan overlay loader. Juga dibutuhkan
debugging sistem untuk bahasa tingkat tinggi.
f. Komunikasi. Sebagai mekanisme untuk membuat hubungan virtual antar proses,
user, dan sistem komputer yang berbeda.
g. Program-program aplikasi. Sistem operasi harus menyokong program-program
yang berguna untuk menyelesaikan permasalahan secara umum, atau membentuk
operasi-operasi secara umum, seperti kompiler, pemformat teks, paket plot, sistem
basis data, spreadsheet, paket analisis statistik, dan games.
 
STRUKTUR SISTEM OPERASI
Sistem komputer modern yang semakin komplek dan rumit memerlukan sistem
operasi yang dirancang dengan sangat hati-hati agar dapat berfungsi secara optimum dan
mudah untuk dimodifikasi.
Struktur Sistem MS-DOS
Ada sejumlah sistem komersial yang tidak memiliki struktur yang cukup baik.
Sistem operasi tersebut sangat kecil, sederhana dan memiliki banyak keterbatasan. Salah
satu contoh sistem tersebut adalah MS-DOS. MS-DOS dirancang oleh orang-orang yang
tidak memikirkan akan kepopuleran software tersebut. Sistem operasi tersebut terbatas
pada perangkat keras sehingga tidak terbagi menjadi modul-modul. Meskipun MS-DOS
mempunyai beberapa struktur, antar muka dan tingkatan fungsionalitas tidak terpisah
secara baik seperti pada Gambar 2-5. Karena Intel 8088 tidak menggunakan dual-mode
sehingga tidak ada proteksi hardware. Oleh karena itu orang mulai enggan
menggunakannya.
Struktur Sistem UNIX
Sistem operasi UNIX (Original UNIX) juga terbatas pada fungsi perangkat
keras dan struktur yang terbatas. UNIX hanya terdiri atas 2 bagian, yaitu Kernel dan
program sistem. Kernel berada di bawah tingkat antarmuka system call dan diatas
perangkat lunak secara fisik. Kernel ini berisi sistem file, penjadwalan CPU,
menejemen memori, dan fungsi sistem operasi lainnya yang ada pada sistem call berupa
sejumlah fungsi yang besar pada satu level. Program sistem meminta bantuan kernel
untuk memanggil fungsi-fungsi dalam kompilasi dan manipulasi file. Struktur system
UNIX dapat dilihat pada Gambar 2-6.
Pendekatan Terlapis (Layered Approach)
Teknik pendekatan terlapis pada dasarnya dibuat dengan menggunakan
pendekatan top-down, semua fungsi ditentukan dan dibagi menjadi komponenkomponen.
Modularisasi sistem dilakukan dengan cara memecah sistem operasi menajdi
beberapa lapis (tingkat). Lapisan terendah (layer 0) adalah perangkat keras dan lapisan
teratas (layer N) adalah user interface. Dengan system modularisasi, setiap lapisan
mempunyai fungsi (operasi) tertentu dan melayani lapisan yang lebih rendah.Contoh sistem operasi yang menggunakan sistem ini adalah: UNIX
termodifikasi, THE, Venus dan OS/2. Lapisan pada struktur THE adalah:
Lapis-5 : user program
Lapis-4 : buffering untuk I/O device
Lapis-3 : operator-console device driver
Lapis-2 : menejemen memori
Lapis-1 : penjadwalan CPU
Lapis-0 : hardware
Sedangkan lapisan pada struktur Venus adalah :
Lapis-6 : user program
Lapis-5 : device driver dan sceduler
Lapis-4 : virtual memory
Lapis-3 : I/O channel
Lapis-2 : penjadwalan CPU
Lapis-1 : instruksi interpreter
Lapis-0 : hardware
 
MESIN VIRTUAL
Konsep dasar dari mesin virtual ini tidak jauh berbeda dengan pendekatan
terlapis, hanya saja konsep ini memberikan sedikit tambahan berupa antarmuka yang
menghubungkan perangkat keras dengan kernel untuk tiap-tiap proses, Gambar 2-9
menunjukkan konsep tersebut. Mesin virtual menyediakan antar muka yang identik
untuk perangkat keras yang ada. Sistem operasi membuat ilusi untuk beberapa proses,
masing-masing mengeksekusi prosessor masing-masing untuk memori (virtual) masingmasing.
Meskipun konsep ini cukup baik, namun sulit untuk diimplementasikan, ingat
bahwa sistem menggunakan metode dual-mode. Mesin virtual hanya dapat berjalan pada
monitor-mode jika berupa sistem operasi, sedangkan mesin virtual itu sendiri berjalan
dalam bentuk user-mode. Konsekuensinya, baik virtual monitor-mode maupun virtual
user-mode harus dijalankan melalaui physical user mode. Hal ini menyebabkan adanya
transfer dari user-mode ke monitor-mode pada mesin nyata, yang juga akan
menyebabkan adanya transfer dari virtual user-mode ke virtual monitor-mode pada
mesin virtual.
Sumber daya (resource) dari computer fisik dibagi untuk membuat mesin
virtual. Penjadwalan CPU dapat membuat penampilan bahwa user mempunyai
prosessor sendiri. Spooling dan system file dapat menyediakan card reader virtual dan
line printer virtual. Terminal time sharing pada user melayani sebagai console operator
mesin virtual. Contoh sistem operasi yang memakai mesin virtual adalah IBM VM
system.
Keuntungan dan kerugian konsep mesin virtual adalah sebagai berikut :
• Konsep mesin virtual menyediakan proteksi yang lengkap untuk sumber daya
system sehingga masing-masing mesin virtual dipisahkan mesin virtual yang lain.
Isolasi ini tidak memperbolehkan pembagian sumber daya secara langsung
• Sistem mesin virtual adalah mesin yang sempurna untuk riset dan pengembangan
system operasi. Pengembangan system dikerjakan pada mesin virtual, termasuk di
dalamnya mesin fisik dan tidak mengganggu operasi system yang normal.
• Konsep mesin virtual sangat sulit untuk mengimplementasikan kebutuhan dan
duplikasi yang tepat pada mesin yang sebenarnya.
Java merupakan system yang menggunakan implementasi mesin virtual. Untuk
mengkompilasi program Java maka digunakan kode bit yang disebut platform-neutral
bytecode yang dieksekusi oleh Java Virtual Machine (JVM). JVM terdiri dari class
loader, class verifier dan runtime interpreter seperti pada Gambar 2-10.

Peripheral PC dan Setting Peripheral

Peripheral komputer merupakan peralatan tambahan komputer yang
dibutuhkan untuk keperluan – keperluan lain. Misalnya koneksi
jaringan, mencetak, atau mengambil gambar. Peripheral tersebut
meliputi Printer, Scanner, Modem, Network Card, dan lain sebagainya.
Instalasi peripheral meliputi instalasi secara fisik dan instalasi secara
software. Instalasi fisik meliputi pemasangan peripheral dengan baik
dan benar, dan instalasi software meliputi pengenalan peripheral
terhadap sistem operasi yaitu dengan menginstall driver yang
dibutuhkan.
1) Printer
Printer merupakan komponen output yang digolongkan sebagai Hard
Copy Device. Yaitu merupakan alat yang digunakan untuk mencetak
keluaran dari proses yang dilakukan oleh komputer baik tulisan
maupun grafik secara langsung dengan menggunakan media kertas
ataupun yang lainnya.
Ada tiga jenis printer yang beredar dipasaran. Dot matrik, Ink Jet, dan
Laser Jet. Printer Dot Matrik merupakan printer yang menggunakan
pita sebagai alat percetakannya. Ink Jet menggunakan tinta,
sedangkan laser jet menggunakan serbuk laser. Sedangkan jenis
konektor printer ada dua macam yaitu melalui konektor Paralel Port
dan USB Port.
Langkah – langkah instalasi printer :
- Tancapkan kabel printer pada printer dan konektor parallel port
male/konektor USB port pada komputer dengan benar.
- Pastikan catridge printer sudah terpasang dengan benar.
- Hubungkan printer ke jala-jalla listrik
- Dan pastikan ada ativitas dalam printer tersebut (catrigde
bergerak).
- Sampai langkah ini instalasi peripheral secar fisik sudah selesai
- Selanjutnya tinggal instalasi untuk software yaitu pemasangan
driver.
Pada instalasi driver, biasanya pada sistem operasi Windows XP akan
secara otomatis menjalankan file instalasi driver tersebut. Langkah –
langkahnya adalah sebagai berikut :
- Masukan CD Driver bawaan printer tersebut, dalam praktek kali ini
printer yang akan diinstal adalah printer Canon BJC-2100.
- Setelah CD dimasukan, Windows akan secara otomatis
menjalankan file eksekusi dan akan muncul kotak dialog.
- Setelah itu tekan tombol Next, untuk konfirmasi bahwa Anda
akan menginstall driver tersebut. Dan setelah itu akan muncul
kotak dialog.
- Klik tombol Start, untuk memulai proses instalasi dengan memilih
option Printer Driver.
- Setelah proses peng-copy-an file selesai, akan muncul kotak
dialog.
- Untuk selanjutnya tekan tombol Manual Selection untuk
memilih port yang akan digunakan. Dan setelah itu akan muncul
kotak dialog.
- Setelah pemilihan port selesai, tekan tombol Next dan proses
instalasi akan selesai dan printer siap digunakan.
2) Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang fungsinya mirip dengan
mesin fotokopi. Mesin fotocopy hasilnya dapat langsung kamu lihat
pada kertas sedangkan scanner hasilnya ditampilkan pada layar
monitor komputer dahulu kemudian baru dapat dirubah dan
dimodifikasi sehingga tampilan dan hasilnya menjadi bagus yang
kemudian dapat disimpan sebagai file text, dokumen dan gambar.

Bentuk dan ukuran scanner bermacam-macam, ada yang besarnya
seukuran dengan kertas folio ada juga yang seukuran postcard,
bahkan yang terbaru, berbentuk pena yang baru diluncurkan oleh
perusahaan WizCom Technologies Inc. Scanner berukuran pena
tersebut bisa menyimpan hingga 1.000 halaman teks cetak dan
kemudian mentransfernya ke sebuah komputer pribadi (PC). Scanner
berukuran pena tersebut dinamakan Quicklink. Pena scanner itu
berukuran panjang enam inci dan beratnya sekitar tiga ons. Scanner
tersebut menurut WizCom dapat melakukan pekerjaannya secara acak
lebih cepat dari scanner yang berbentuk datar.
Data yang telah diambil dengan scanner itu, bisa dimasukkan secara
langsung ke semua aplikasi komputer yang mengenali teks ASCII.
Pada saat ini banyak sekali scanner yang beredar di dunia dengan
berbagai merk pula, Di antaranya scanner keluaran dari Canon,
Hewlett Packard ( HP ), EPSON, UMAX dan masih banyak lagi.
Perbedaan tiap scanner dari berbagai merk terletak pada pemakaian
teknologi dan resolusinya. Pemakaian teknologi misalnya penggunaan
tombol-tombol digital dan teknik pencahayaan.
Cara kerja Scanner :
Ketika tombol mouse ditekan memulai Scanning, yang terjadi adalah
penekanan tombol mouse dari komputer menggerakkan pengendali
kecepatan pada mesin scanner. Mesin yang terletak dalam scanner
tersebut mengendalikan proses pengiriman ke unit scanning.
Kemudian unit scanning menempatkan proses pengiiman ke tempat
atau jalur yang sesuai untuk langsung memulai scanning. Nyala lampu
yang terlihat pada Scanner menandakan bahwa kegiatan scanning
sudah mulai dilakukan.
Setelah nyala lampu sudah tidak ada, berarti proses scan sudah
selesai dan hasilnya dapat dilihat pada layar monitor. Apabila hasil
atau tampilan teks / gambar ingin dirubah, kita dapat merubahnya
dengan menggunakan software-software aplikasi yang ada. Misalnya
dengan photoshop, Adobe dan lain- lain. pot scanned.
Ada dua macam perbedaan scanner dalam memeriksa gambar yang
berwarna yaitu Scanner yang hanya bisa satu kali meng-scan warna
dan menyimpan semua warna pada saat itu saja. Scanner yang
langsung bisa tiga kali digunakan untuk menyimpan beberapa warna.
Warna-warna tersebut adalah merah, hijau dan biru.
Scaner yang disebut pertama lebih cepat dibandingkan dengan yang
kedua, tetapi menjadi kurang bagus jika digunakan untuk reproduksi
warna. Kebanyakan scanner dijalankan pada 1-bit (binary digit /
angka biner), 8-bit (256 warna), dan 24 bit (lebih dari 16 juta warna).
Nah, bila kita membutuhkan hasil yang sangat baik maka dianjurtkan
menggunakan scanner dengan bit yang besar agar resolusi warna
lebih banyak dan bagus.
Scanner tidak akan bekerja pada sistem operasi apabila tidak ada
driver di dalam sistem operasi tersebut. Untuk langkah selanjutnya
adalah proses instalasi driver scaner. Langkah – langkahnya adalah
sebagai berikut :
- Masukan CD Driver Scaner tersebut, dalam hal ini Scaner yang
akan dicontohkan adalah Scanner CanoScan 3200/3200F.
- Langkah selanjutnya memilih bahasa yang akan digunakan dalam
proses instalasi.
- Selanjutnya adalah memilih software yang diinstall dalam hal ini
software untuk mengambil gambar yang diambil oleh Scaner.
- Setelah muncul kotak dialog seperti gambar di atas dan pilih
Install the Software, maka akan muncul kotak dialog.
- Pada kotak dialog tersebut, pengguna dapat memilih software
yang akan diinstall dan software yang tidak akan diinstall.
Kemudian klik tombol Start Instalation.
- Setelah itu tinggal mengikuti konfirmasi yang ditampilkan. Dan
setelah selesai proses instalasi, Scaner siap digunakan.
3) Modem
Modem merupakan salah satu perangkat komputer untuk perantara
komputer dengan saluran telphone agar data berhubungan Internet
Service Provider (ISP). Modem ada dua macam, yaitu modem internal
dan modem external. Modem internal yaitu modem yang pasang di
dalam motherboard dalam bentuk kartu. Teknik pemasangannya sama
seperti kartu – kartu lain pada umumnya. Sedangkan modem external
adalah yang dapat dipasang dan dilepas sewaktu – waktu. Karena
pemasangan modem hanya tinggal menancapkan konektor yang telah
disediakan seperti USB atau Serial Port.